Pengertian dan Terminologi eLearning
Istilah 'eLearning' berkembang sekitar 20 tahun lalu, namun dalam bentuk embrionya sebagai teknologi pembelajaran berdasarkan Seels (1994) sudah semenjak 1950/1960an.
Dengan pesatnya pekembangan ICT (Information and Communications Technology) pengertian elearning menjadi bias sebab semakin meninggalkan aspek learningnya. Orang semakin susah membedakannya dengan eBook, elibrary, eJournal, eEncyclopedia, weblog dan banyak sekali konten di Facebook, Youtube, WhatsApp, Line dll.
Belajar yaitu menyangkut adanya perubahan yang relatif permanen pada pengetahuan atau sikap seseorang sebab pengalaman (Mayer, 1982). Belajar, yang sanggup terlihat dengan adanya perubahan pada pengetahuan, keterampilan, ataupun sikap, merupakan kriteria atau ukuran pembelajaran.
Gambar : www.dokeos.com |
Belajar yaitu tujuan, pembelajaran yaitu sarana untuk mencapai tujuan tersebut. Pembelajaran merupakan intervensi yang ditujukan untuk membuat acara berguru dalam diri pembelajar.
Dalam proses pembelajaran pengajar sanggup bertindak selaku fasilitator, konselor, partisipator, maupun motivator dan provokator biar terjadi proses belajar dalam diri pembelajar.
eLearning yaitu sistem pembelajaran berbasis elektronik (analog/digital) yang mengakomodasikan banyak sekali domain teknologi pembelajaran menyerupai desain, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan, dan peskoran proses dan sumber berguru elektronik biar terjadi proses belajar. eLearning merupakan subset (himpunan bagian) teknologi pembelajaran di samping subset lain yang nonelektronis.
eLearning ludang keringh sempurna diartii sebagai pembelajaran berbasis elektronik sebab :
1. eLearning merupakan sarana atau wahana yang diciptakan secara sistematis untuk mengintervensi terjadinya proses belajar.
2. eLearning merupakan subset dari teknologi pembelajaran.
eLearning sanggup memanfaatkan banyak sekali teknologi elektronik baik analog maupun digital menyerupai teknologi komunikasi dan gosip dalam pengelolaan sumber belajar, sistem penyampaian, pemanfaatan media, desain sistem pembelajaran, taktik pembelajaran, pengembangan sistem pembelajaran, dan penilaian.
Kesimpulannya eLearning bukanlah eBook, eLibrary, eJournal, eEncyclopedia, weblog, berguru dengan komputer, pemindahan suasana kelas kedalam komputer, atau pemanfaatan jaringan komputer, namun sanggup memanfaatkan hal-hal tersebut biar terjadi proses berguru dalam diri pembelajar.
(Sumber : Dr. Stefanus Santosa, M.Kom, Pengenalan dan Penerapan eLearning sebagai Sistem Pendukung Belajar di Perguruan Tinggi, Pelatihan eLearning HELTI, di Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang, 18 Nopember 2015)
(Sumber : Dr. Stefanus Santosa, M.Kom, Pengenalan dan Penerapan eLearning sebagai Sistem Pendukung Belajar di Perguruan Tinggi, Pelatihan eLearning HELTI, di Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang, 18 Nopember 2015)
Advertisement